Rabu, 23 Oktober 2013

sajak tanah kerontang

kemarin akil mochtar digelandang, hari ini ratu atut dadah-dadah ke gedung kpk
tadi pagi presiden partai menyeret petinggi di meja hijau
kepada siapa lagi negeri ini dititipkan?
ketika penegak keadilan jadi terpidana dan penguasa menjadi nyinyir?

ada banyak tanah  kerontang, di sebelah lamborghini milik tuannya
lalu kanak-kanak menaiki rakit diantara jembatan ambruk yang tak jua selesai ditegakkan
menuju sekolah yang katanya demi masa depan mereka
masa depan seperti apa?
masa depan siapa?

kata kang iwan
berhentilah mengutuk

aku tidak mengutuk, aku sedang nggrendeng
mimpi tanah ini tak lagi kering digarang keserakahan
lewat selarik sajak garing, yang terpanggang ketidakadilan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

bahasa langit

bahasa langit